Bismillah
Berpikir
memiliki berbagai macam teknik, antara lain; berpikir austik, berpikir
realistic, berpikir kreatif dan berpikir evaluative.
Pada
saat melamun seseorang menghayal dan sering berfantasi memikirkan
sesuatu yang terkadang tidak sesuai dengan keadaan. Setiap orang pernah
terlibat dengan cara ini, namun harus selalu terkendali. Oleh karena
itu, berpikir austik sering diidentikkan dengan melamun. Misalnya,
seseorang yang berhayal ingin mempunyai pesawat terbang.
Berpikir Realistic
Berpikir
realistic dilakukan oleh seseorang saat menyesuaikan diri dengan
situasi yang nyata. Pada berpikir realistic, seseorang melihat situasi
nyata yang ada, kemudian langsung menarik suatu kesimpulan, selanjutnya
direalisasikan pada penaglaman nyata. Hal ini disebut berpikir realistic
induktif.
Misalnya, pada kondisi
bangun kesiangan saat masuk kuliah pagi, seseorang akan memikirkan
alternative untuk tidak bangun kesiangan. Selanjutnya, jika seseorang
berpikir dengan melihat pengalaman sebelumnya, kemudian menarik suatu
kesimpulan dari situasi yang ada, disebut berpikir realistis deduktif.
Berpikir Kreatif
Berpikir
kreatif dilakukan untuk menemukan sesuatu yang baru. Berpikir kreatif
memerlukan stimulus atau rangsangan dari lingkungan yang dapat memicu
seseorang berkreativitas. Seseorang baru dikatakan berpikir kreatif jika
ada perubahan atau menciptakan sesuatu yang baru berpikir
kreatif dilakukan berdasarkan manfaat atau tujuan yang pasti,
menyelesaikan dengan baik suatu masalah, dan menghasilkan ide yang baru
atau menata kembali ide lama dalam bentuk baru.
sekian.
sekian.
0 komentar:
Posting Komentar